Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

9 Macam Kampuh Jahitan yang Biasa Digunakan

Dalam dunia menjahit, terdapat berbagai macam teknik kampuh yang digunakan untuk menyambung dan menyelesaikan bagian-bagian pakaian. Kampuh merupakan salah satu teknik penting dalam menjahit karena berpengaruh pada hasil akhir dan kekuatan jahitan. Artikel berikut akan membahas secara lengkap terkait berbagai macam kampuh.

Macam-Macam Kampuh Jahitan

Ada beberapa macam kampuh jahitan yang digunakan dalam dunia menjahit untuk menyambung dan menyelesaikan bagian-bagian pakaian dengan rapi. Berikut adalah beberapa kampuh jahitan yang biasa digunakan.

1. Kampuh Terbuka

source: pinterest. com

Kampuh terbuka (open seam) memiliki ciri khas berupa sambungan terbuka di tepinya. Hasil akhir jahitan terlihat pada sambungan yang terbuka tersebut, kemudian sambungan tersebut dipipihkan. Umumnya digunakan untuk menggabungkan bagian-bagian seperti bahu, badan, rok, sisi lengan, jas, mantel, celana, dan bagian belakang celana. 


Teknik yang digunakan untuk menyelesaikan teknik kampuh terbuka seperti zig-zag, menggunakan stik mesin, melakukan obras, menggunakan bisban, melakukan tusuk balut, dan menggunakan tusuk feston. Kampuh jenis ini dapat diterapkan pada garis datar atau garis lengkung. Contohnya, kampuh terbuka lengkung digunakan pada garis lengan princes dari kerung lengan depan atau belakang hingga garis pinggang atau garis bawah pakaian. Sedangkan, kampuh terbuka datar biasanya ditemukan pada sisi rok atau celana.

2. Kampuh Balik

source: fitline.com

Kampuh balik adalah jenis jahitan yang sering digunakan untuk membuat kebaya dari bahan yang tembus cahaya, atau seperti pakaian pesta dengan bahan halus. Kampuh balik sangat cocok untuk orang dengan kulit sensitif terhadap gesekan jahitan kasar, termasuk anak-anak. Selain itu, kampuh balik juga cocok digunakan untuk membuat pakaian dalam.


Cara membuat kampuh balik adalah dengan menumpuk dua lembar kain dengan bagian buruknya saling berhadapan di atas meja datar, kemudian menjahit tepi kain tersebut. Jahitan sebaiknya kecil, lalu kain di balik sehingga bagian buruknya tertutup dan menjahit lagi dari sisi bagian buruk, dengan pinggiran kain masuk ke dalam. Lebar jahitan sebaiknya tidak lebih dari 0,5 cm. Kekurangannya, teknik ini membutuhkan waktu lebih lama karena melibatkan dua tahap jahitan, meskipun hasilnya sering tidak memerlukan penyelesaian tambahan.

3. Kampuh Pipih

source: fitline.com

Kampuh pipih dinamakan demikian karena hasil akhirnya dipipihkan sebelum dijahit dengan dua setikan di satu sisi dan satu setikan di sisi lain. Pakaian yang menggunakan kampuh pipih biasanya memiliki dua jahitan mesin di luar. 


Proses menjahit kampuh pipih melibatkan penyatuan dua potongan kain tepat pada garis pola, kemudian tepi kampuh dilipat selebar 0,5 cm dan dijahit pada tepi tersebut. Teknik kampuh pipih sering digunakan untuk menyelesaikan pakaian bayi, kemeja distro, celana pendek, dan celana jeans.

4. Kampuh Perancis

source: fitline.com

Kampuh perancis melibatkan satu jahitan untuk menggabungkan dua lembar kain. Teknik ini cocok untuk bahan-bahan tipis. Caranya adalah dengan menyatukan dua lembar kain dalam satu setikan. 


Bagian baik dari kedua lembar kain ditempatkan saling berhadapan, meskipun lebar kampuh tidak seragam. Kain yang lebih lebar dilipat dan diletakkan tepat di atas garis pola atau jahitan tepi yang lebih kecil. Kemudian, garis pola dijahit dengan lebar sekitar 0,6 mm.

5. Kampuh Sarung

Kampuh sarung memiliki tampilan yang sama di kedua sisi, mirip dengan kain sarung palekat yang memiliki pola kotak-kotak. Motif tersebut harus bertemu secara tepat. Karakteristik kampuh sarung adalah bahwa jahitan terlihat di kedua sisi kain, baik bagian buruk maupun bagian baiknya. 


Pada kampuh sarung, kedua tepi kain dilipat selebar 0,5 cm dan dijahit di pinggirannya dari kedua sisi kain. Fokus utama kampuh sarung adalah pada penyelesaian sambungan pada sarung tersebut.

6. Kampuh Obras

source: fitline.com

Penggunaan kampuh obras dapat meningkatkan efisiensi dalam proses menjahit, menghemat waktu, dan biaya. Proses pembuatan kampuh obras sangatlah mudah, yaitu dua sisi kain disatukan dengan jahitan, kemudian sisi kanan dan kiri digabungkan dan dijahit dengan mesin obras. 


Meskipun proses pembuatannya mudah, kampuh obras memiliki kelemahan, yaitu benangnya rentan terurai jika pakaian sering dicuci. Jika Anda memilih kampuh obras untuk menyelesaikan tepi busana, disarankan untuk menggunakan benang katun saat proses pengobrasan agar hasilnya lebih tahan lama.

7. Kampuh Kostum

source: fitline.com

Kampuh kostum sering digunakan untuk menyelesaikan jahitan lengan, sambungan pinggang, dan bagian lainnya pada kostum. Penyelesaian kampuh kostum dilakukan di bagian buruk kain dan tirasnya diselesaikan secara manual. 


Prosesnya dimulai dengan menjahit sisa tepian kain seperti kampuh terbuka selebar 2,5 cm. Kemudian, kedua sisi kain dilipat ke dalam sejauh 0,5 cm dan dijahit dengan menggunakan tusuk balut.

8. Kampuh Bisban 

source: fitline.com

Kampuh bisban adalah teknik menyambung dua sisi kain dengan cara menjahitnya bersama-sama. Hal ini menghasilkan jahitan yang kuat dan rapi, dan umumnya digunakan untuk bahan kain yang tipis.

9. Kampuh Geser

source: fitline.com

Kampuh geser adalah teknik kampuh di mana tepi kain dilipat dua kali sehingga jahitan tersembunyi di dalam lipatan. Ini menciptakan jahitan yang bersih dan halus pada bagian dalam pakaian. Contohnya, jahitan ini cocok untuk menyatukan bagian rok yang berkerut dengan pinggang yang polos.


Nah itu dia penjelasan mengenai 9 macam kampuh beserta teknik dasar menjahitnya. Ternyata, setiap jenisnya memiliki fungsi yang berbeda-beda, ya. Dengan memahami berbagai macam teknik kampuh, penjahit dapat meningkatkan keterampilannya dalam menciptakan pakaian berkualitas yang sesuai dengan tuntutan fashion saat ini, lho.


Jika Anda ingin membuat pakaian dalam jumlah besar, Anda dapat memesannya pada jasa konveksi saja untuk efisiensi waktu, biaya, dan tenaga. Salah satunya pada Arto Konveksi. Jika masih bingung terkait desain dan bahan terbaik, CS Kami pasti akan membantu. Jadi, tunggu apalagi? Yuk pesan sekarang juga dengan menghubungi CS Kami di sini.


Posting Komentar untuk " 9 Macam Kampuh Jahitan yang Biasa Digunakan"

chatarrow